![]() |
Situs Kabuyutan Ciburuy (Sumber: Kemendikbud) |
Kabuyutan Ciburuy, yang terletak di wilayah Garut, Jawa Barat, dikenal sebagai kawasan yang sarat akan nilai sejarah dan tradisi leluhur. Tempat ini dianggap sebagai salah satu situs sakral di tatar Sunda yang hingga kini masih memelihara adat istiadat dan kepercayaan nenek moyang. Berlokasi di Kecamatan Bayongbong, Kabuyutan Ciburuy menjadi saksi perjalanan panjang masyarakat Sunda dalam menjaga warisan budaya mereka. Selain kekayaan tradisinya, Kabuyutan ini juga memiliki fenomena unik berupa sebagian penduduknya yang memiliki kulit albino.
Salah satu daya tarik Kabuyutan Ciburuy adalah keberadaan penduduk dengan kulit albino, yang jarang ditemukan di wilayah lain di Indonesia. Berbeda dengan mayoritas penduduk Indonesia yang berkulit sawo matang, kulit putih pucat dan rambut pirang penduduk albino di sini menarik perhatian para peneliti dan wisatawan. Albinisme sendiri adalah kondisi genetik akibat minimnya produksi melanin pada kulit, rambut, dan mata. Di Ciburuy, kondisi ini diwariskan dari generasi ke generasi, menjadikan penduduk albino sebagai bagian unik dari identitas desa ini.
Melestarikan Tradisi Leluhur
![]() |
Upacara Adat di Kabuyutan Ciburuy (Sumber: sipaku.disparbudgarut) |
Kabuyutan Ciburuy juga dikenal karena kesetiaan penduduknya dalam menjaga tradisi dan adat istiadat. Salah satu ritual yang masih dilaksanakan hingga saat ini adalah “Hajat Sasih,” sebuah upacara tahunan untuk mengungkapkan rasa syukur atas hasil panen. Dalam upacara ini, masyarakat membawa hasil bumi seperti padi dan sayuran sebagai persembahan kepada leluhur.
Tradisi ini menunjukkan bagaimana masyarakat Ciburuy menghormati warisan budaya mereka, meskipun zaman terus berkembang. Penghormatan terhadap nilai-nilai leluhur ini juga menarik minat wisatawan yang ingin menyaksikan kehidupan tradisional masyarakat Sunda secara langsung. Selain itu, kabuyutan ini diyakini memiliki kekuatan spiritual yang melindungi penduduk dari bahaya, menambah daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Kehidupan Sehari-hari Penduduk Albino
![]() |
Anak-anak Berkulit Albino di Kabuyutan Ciburuy (Sumber: facebook.com/Garoet Tempo Doeloe) |
Keberadaan mereka menjadi bagian penting dari keberagaman budaya di Kabuyutan Ciburuy. Komunitas yang menjunjung tinggi nilai kekeluargaan dan gotong royong membuat penduduk albino merasa diterima sepenuhnya. Mereka juga aktif dalam berbagai kegiatan adat, menunjukkan bahwa perbedaan fisik bukanlah halangan untuk menjadi bagian dari masyarakat.
Daya Tarik Kabuyutan Ciburuy
![]() |
Menteri Kebudayaan Fadli Zon di Kabuyutan Ciburuy (Sumber: twitter.com/fadlizon) |
Kabuyutan Ciburuy adalah perpaduan yang unik antara tradisi leluhur dan fenomena genetik. Kehidupan masyarakatnya yang masih sangat tradisional, ditambah dengan keindahan alam pedesaan, menjadikan tempat ini magnet bagi mereka yang tertarik pada budaya dan antropologi.
Wilayah ini menjadi bukti nyata bahwa keberagaman mampu menciptakan harmoni yang indah. Penduduk Ciburuy hidup berdampingan dengan penuh toleransi dan saling menghargai, meskipun ada perbedaan fisik seperti warna kulit. Tidak hanya kaya akan budaya, Kabuyutan Ciburuy juga menjadi cerminan nilai kehidupan yang penuh kebersamaan.
Bagi siapa pun yang ingin menyaksikan langsung keunikan budaya Sunda dan fenomena genetik yang langka, Kabuyutan Ciburuy adalah destinasi yang layak untuk dikunjungi. Dengan pesona alamnya yang asri serta masyarakatnya yang memegang teguh tradisi leluhur, tempat ini menawarkan pengalaman yang tidak terlupakan.