Menyelami Pesona Mistis Situ Janawi, Danau Suci di Pelukan Alam Majalengka

Jabar Tourism
3 minute read
0

Situ Janawi Majalengka (sumber: google maps/Situ Janawi)

Jika kamu sedang merencanakan liburan ke Majalengka dan ingin mencoba sesuatu yang berbeda dari destinasi mainstream, maka Situ Janawi bisa jadi pilihan menarik. Bukan sekadar tempat untuk melepas penat, danau ini menyimpan cerita masa lalu yang kental dengan nuansa mistis dan sejarah. Tak heran kalau banyak pengunjung datang bukan hanya untuk menikmati suasana alam, tapi juga menelusuri kisah legenda yang melekat pada tempat ini.


Terletak di Desa Payung, Kecamatan Rajagaluh, Situ Janawi menyimpan keunikan tersendiri. Nama "Janawi" diyakini berasal dari kata "Janavhi", yang dalam bahasa Sansekerta berarti telaga suci. Konon, danau ini punya hubungan erat dengan keberadaan Kerajaan Rajagaluh, kerajaan yang pernah berjaya di wilayah ini ratusan tahun silam. Maka tak heran, aura magis dan nilai historis begitu kental terasa begitu kamu menapakkan kaki di area ini.


Harga Tiket Masuk dan Akses Lokasi

Salah satu hal yang membuat Situ Janawi makin menarik adalah harganya yang ramah di kantong. Untuk masuk ke kawasan wisata ini, pengunjung hanya perlu merogoh kocek sekitar Rp5.000 saja per orang. Namun perlu dicatat, harga tersebut hanya untuk tiket masuk utama. Jika kamu ingin mencoba wahana atau fasilitas lain yang tersedia, seperti persewaan ban untuk berenang, akan ada biaya tambahan yang diberlakukan.


Akses menuju Situ Janawi pun cukup mudah. Jika kamu berangkat dari Cirebon, waktu tempuh menuju lokasi berkisar sekitar satu jam perjalanan menggunakan kendaraan bermotor. Jalan menuju ke Desa Payung sudah cukup memadai, sehingga tidak terlalu sulit dijangkau, bahkan untuk kendaraan pribadi.


Legenda dan Daya Tarik Alamnya

Yang membuat Situ Janawi berbeda dari danau lainnya adalah kisah legendaris yang menyelubunginya. Menurut cerita yang diturunkan secara lisan dari generasi ke generasi, danau seluas 1 hektare ini merupakan warisan dari masa kejayaan Kerajaan Rajagaluh. Mata air di dalam danau diyakini sebagai tempat suci pada masa silam, yang digunakan untuk keperluan spiritual para tokoh kerajaan.


Kepercayaan itu seolah masih terasa hingga kini, saat kamu melihat sendiri kejernihan air danau yang luar biasa. Airnya begitu bening, bahkan sering disebut seperti kaca karena pantulan sinar matahari yang tampak memantul sempurna di permukaannya. Ini jadi alasan mengapa banyak wisatawan tertarik untuk berenang di sini. Selain menyegarkan, berenang di air alami yang jernih memberikan sensasi tersendiri—lebih dekat dengan alam, sekaligus merasakan ketenangan spiritual yang tak bisa dijelaskan dengan kata-kata.


Untuk kamu yang ingin bermain air dengan aman dan nyaman, pengelola wisata telah menyediakan penyewaan pelampung dan ban. Ini menjadikan Situ Janawi sebagai destinasi yang ramah untuk semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Bahkan tak sedikit yang menjadikan danau ini sebagai tempat piknik keluarga, karena suasana sekitar yang tenang, sejuk, dan menyegarkan.


Situ Janawi bukan cuma soal berenang atau bersantai di tepi danau. Tempat ini juga mengajarkan kita bahwa sebuah destinasi wisata bisa menjadi jembatan untuk memahami sejarah dan warisan budaya daerah. Kisah-kisah dari masa lalu seakan hidup kembali dalam tiap riak air dan bisikan angin yang melewati pepohonan.


Jadi, kalau kamu mencari pengalaman liburan yang bukan cuma menyenangkan, tapi juga mengandung makna, Situ Janawi adalah tempat yang layak dikunjungi. Dengan pemandangan alam yang asri, harga yang terjangkau, dan cerita sejarah yang memikat, danau ini adalah permata tersembunyi di Majalengka yang patut untuk dijelajahi.

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)