Curug Koleangkak: Permata Biru Tersembunyi yang Menyegarkan di Tengah Perkebunan Teh Subang

Jabar Tourism
0

Curug Koalngkak Subang (sumber : Gmaps/Gunawan Wijaksono)

Subang, Jawa Barat, sejak lama dikenal sebagai daerah dengan bentang alam yang menawan. Dikelilingi pegunungan, hutan hijau, hingga sumber air yang melimpah, wilayah ini seakan menyimpan banyak kejutan bagi siapa pun yang datang berkunjung. Topografi Subang yang berpadu antara dataran tinggi dan perbukitan menjadikan daerah ini kaya akan pesona wisata alam, mulai dari hamparan kebun teh, pemandian air panas, hingga deretan curug yang menyuguhkan keindahan sekaligus kesejukan alami.


Di antara sekian banyak destinasi, ada satu air terjun yang belakangan mencuri perhatian para pelancong—Curug Koleangkak, atau yang lebih akrab disebut Curug Biru. Seperti namanya, daya tarik utama curug ini terletak pada warna airnya yang jernih kebiruan, memantulkan cahaya matahari yang menembus sela pepohonan, menciptakan panorama yang begitu menyejukkan mata.


Curug Koleangkak berada di kawasan Nagrak, Ciater, Subang, tidak jauh dari ikon wisata pemandian air panas Sari Ater. Menurut laman resmi Pemerintah Kabupaten Subang, sebutan "Curug Biru" melekat karena keunikan warna airnya yang berbeda dari kebanyakan curug lain. Lingkungan sekitar pun mendukung pesona tersebut—pepohonan rindang yang menjulang, udara sejuk khas pegunungan, serta nuansa alami yang masih terjaga.


Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar enam meter dengan kedalaman kolam alami berkisar antara satu hingga dua meter. Jalur menuju curug juga tergolong ramah bagi pengunjung. Dari loket tiket, hanya dibutuhkan perjalanan kaki sekitar 300 meter untuk sampai ke lokasi utama. Bahkan, berdasarkan pengalaman yang dibagikan kanal YouTube Setitik Cerita Vlog, akses menuju curug ini relatif mudah ditempuh baik menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum. Dari pusat Kota Bandung, perjalanan memakan waktu kurang lebih satu jam saja.


Harga tiket masuknya pun sangat terjangkau—cukup Rp10.000 per orang, ditambah Rp5.000 untuk biaya parkir. Meski sederhana, fasilitas yang tersedia di area wisata ini terbilang memadai. Wisatawan dapat menemukan warung makan, mushola, hingga toilet umum, sehingga kunjungan pun terasa lebih nyaman.


Bagi yang datang, ada banyak cara menikmati Curug Koleangkak. Airnya yang biru jernih membuat siapa pun tergoda untuk berenang atau sekadar berendam melepas penat. Spot alami di sekelilingnya juga cocok dijadikan latar berfoto, sementara suara gemericik air yang jatuh dari ketinggian mampu menemani momen santai sambil menyeruput secangkir kopi.


Bagi pecinta petualangan, curug ini menawarkan pengalaman yang lebih dari sekadar kunjungan singkat. Pengelola menyediakan lahan untuk mendirikan tenda, memungkinkan wisatawan bermalam di tengah suasana alam yang tenang. Menyaksikan langit malam bertabur bintang, lalu disambut cahaya pagi yang menyinari pepohonan dan air terjun, tentu menjadi pengalaman tak terlupakan.


Dengan segala keindahan yang ditawarkan, tak heran bila Curug Koleangkak menjadi magnet bagi wisatawan, baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Perpaduan air biru, udara sejuk, serta keramahan alam sekitar menjadikan curug ini bukan sekadar destinasi, tetapi juga tempat di mana tubuh dan jiwa bisa benar-benar beristirahat. Di Subang yang kaya akan pesona, Curug Koleangkak berdiri sebagai primadona baru yang wajib dikunjungi.

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)