Ekraf Purwakarta Gelar Ruang Riung Kreatif Untuk Menggali Potensi Lokal dan Memperkuat Ekonomi di Purwakarta

Jabar Tourism
2 minute read
0


Komite Ekonomi Kreatif (Ekraf) Kabupaten Purwakarta kembali mencatat pencapaian luar biasa melalui acara bertajuk Ruang Riung Kreatif, yang diselenggarakan pada 28 Desember 2024 di Alun-alun Kecamatan Darangdan. Kegiatan ini bertujuan untuk menggali potensi kreatif di wilayah Darangdan sekaligus menjadi platform kolaborasi bagi para seniman, kreator lokal, dan masyarakat umum.

Acara ini diinisiasi oleh pengurus Ekraf Kecamatan Darangdan, menghadirkan berbagai kegiatan menarik. Beberapa di antaranya adalah senam bersama, pertunjukan seni seperti Domyak, Jaipong, dan Pencak Silat, pemutaran film, penampilan musik tradisional, lomba karaoke, lomba mewarnai, turnamen Mobile Legends, kompetisi memasak hidangan tradisional, serta bazar produk lokal yang memikat perhatian masyarakat.


Ketua Koordinator Ekraf Kecamatan Darangdan, Delon, menyampaikan bahwa acara ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana untuk menampilkan karya dari 17 subsektor ekonomi kreatif, tetapi juga sebagai ajang mempererat hubungan dan kolaborasi antar komunitas kreatif setempat.


“Kami sangat mengapresiasi acara ini karena mampu meningkatkan antusiasme masyarakat terhadap sektor ekonomi kreatif. Potensi yang dimiliki Darangdan di bidang ini sangat luar biasa, dan kami berkomitmen untuk terus mendorong perkembangan serta inovasi di sektor ini,” kata Delon.


Ketua Ekraf Kabupaten Purwakarta, Hadi Ibnu Sabilillah Albulaqi, juga memberikan apresiasi terhadap acara ini. Menurutnya, Ruang Riung Kreatif adalah bukti nyata bahwa sektor ekonomi kreatif dapat menjadi motor penggerak pembangunan daerah. Ia menambahkan, “Kami akan terus mendukung kolaborasi antara pelaku kreatif dan memberikan akses pengembangan untuk produk lokal. Dengan semangat ini, saya optimis Purwakarta dapat menjadi pusat kreativitas yang diperhitungkan baik di tingkat regional maupun nasional.”


Sementara itu, Kabid Pariwisata Disporaparbud Purwakarta, Dodi Syamsul Bahri, menilai acara ini memiliki relevansi kuat dengan pengembangan pariwisata daerah. “Acara seperti ini tidak hanya mendukung ekonomi kreatif, tetapi juga memperkaya daya tarik wisata lokal. Dengan menggabungkan unsur budaya tradisional dan inovasi modern, citra Purwakarta sebagai destinasi wisata yang kreatif dan berbudaya akan semakin kuat. Kami sangat mendukung keberlanjutan acara ini,” jelasnya.


Salah satu daya tarik utama acara ini adalah keberadaan berbagai produk kreatif lokal yang dipamerkan dan dijual. Mulai dari kerajinan tangan, produk fashion, hingga karya seni visual, semuanya berhasil menarik perhatian pengunjung. Antusiasme masyarakat terlihat jelas dari banyaknya pengunjung yang hadir, salah satunya adalah Reza Pahlevi, warga Purwakarta yang mengaku rutin mengikuti kegiatan Ekraf.


“Saya selalu menikmati acara yang diadakan teman-teman Ekraf. Selain menyenangkan, acara seperti ini selalu menghadirkan sesuatu yang baru. Semoga Ekraf terus memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal dan memperkuat jaringan kreatif di Purwakarta,” ujar Reza.


Melalui acara Ruang Riung Kreatif, Ekraf kembali membuktikan bahwa pengembangan ekonomi kreatif tidak hanya memberikan dampak positif pada sektor budaya, tetapi juga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Kolaborasi dan inovasi yang ditunjukkan dalam acara ini menjadi kunci penting dalam memperkuat sektor kreatif di tingkat daerah, sekaligus memberikan inspirasi untuk terus maju dan berkembang.







Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)