Menyelami Jejak Sejarah di Gedung The Historich Cimahi: Dari Balai Prajurit Hingga Panggung Seni

Jabar Tourism
3 minute read
0

 The Historich Cimahi (sumber : pinterest)
Di tengah hiruk-pikuk Kota Cimahi, berdiri sebuah bangunan tua yang anggun dan penuh cerita. Namanya Gedung The Historich Cimahi. Tak sekadar bangunan, tempat ini seolah menjadi jendela waktu yang membawa siapa pun yang melangkah ke dalamnya kembali ke masa lalu. Terletak tak jauh dari Stasiun Kereta Api Cimahi, bangunan ini telah menjadi saksi bisu perjalanan panjang sejarah Indonesia, khususnya pada masa kolonial Belanda.


Gedung ini pertama kali didirikan pada tahun 1895, kala tanah Nusantara masih berada di bawah kekuasaan kolonial Belanda. Kala itu, gedung ini dikenal sebagai Societeit Voor Officieren, sebuah tempat eksklusif untuk para perwira Belanda bersantai. Di dalamnya tersaji hiburan berupa teater, pertunjukan musik, pesta dansa, hingga pemutaran film klasik. Nuansa elegan khas Eropa terasa kuat dalam setiap sudut bangunan—pilar-pilar tinggi, jendela lebar, dan langit-langit yang menjulang, semuanya menampilkan kemewahan era kolonial yang kental.


Setelah Indonesia merdeka, fungsi gedung ini pun berubah. Pemerintah menamainya Balai Prajurit Sudirman dan mengalihfungsikannya sebagai ruang pertemuan serta tempat pelatihan sosial bagi TNI Angkatan Darat. Transformasi ini tak menghapus jejak sejarah, justru menambah babak baru dalam kisah panjang gedung tersebut.


Memasuki tahun 2012, angin segar bertiup ketika gedung ini mulai dikelola oleh pihak swasta. Namanya berubah menjadi The Historich, sebuah nama yang seolah mengajak masyarakat untuk kembali menelusuri jejak-jejak masa lalu melalui bangunan bersejarah ini. Kini, The Historich menjadi ruang yang hidup—menjadi panggung untuk seni dan budaya, sekaligus wadah kreatif bagi para seniman lokal. Pementasan teater, pameran seni rupa, hingga pesta pernikahan dan kunjungan edukatif dari pelajar kerap digelar di sini.


Namun, bukan hanya sejarah yang membuat gedung ini layak dikunjungi. Berikut adalah beberapa daya tarik yang membuat The Historich begitu istimewa:


1. Warisan Sejarah yang Tak Ternilai

Gedung ini bukan sekadar bangunan tua, tapi juga penjaga memori kolektif bangsa. Bagi para pecinta sejarah, menjelajahi The Historich seperti membaca buku sejarah dalam bentuk nyata. Setiap ruang menyimpan cerita, setiap dinding menyuarakan masa lalu.


2. Arsitektur Bergaya Eropa Klasik

Gaya bangunan Eropa yang megah menjadi salah satu magnet utama. Pilar-pilar tinggi dan fasad klasiknya menciptakan kesan elegan yang kuat. Tak heran jika banyak pengunjung memanfaatkan area depan gedung sebagai latar foto favorit yang Instagramable.


3. Fungsi Multiguna yang Dinamis

Kini, The Historich bukan hanya monumen diam, tapi ruang aktif yang menampung berbagai kegiatan. Dari pementasan seni, pernikahan, sampai tur edukasi—gedung ini menjadi tempat berkumpulnya berbagai komunitas untuk berekspresi dan belajar.


4. Lokasi yang Strategis

Terletak di Jalan Stasiun Baros, Cimahi Tengah, lokasinya sangat mudah dijangkau. Kedekatannya dengan Stasiun Cimahi menjadikannya spot strategis untuk dikunjungi baik oleh warga lokal maupun wisatawan dari luar kota.


5. Gratis untuk Dikunjungi

Yang tak kalah menarik, tidak ada tiket masuk untuk mengeksplorasi keindahan The Historich. Siapa pun bisa datang, belajar, berfoto, atau sekadar menikmati atmosfer sejarah yang terasa begitu kental tanpa perlu merogoh kocek.


Gedung The Historich Cimahi bukan hanya tempat yang menyimpan kenangan, tapi juga ruang yang terus hidup dan bertransformasi. Di tengah modernisasi kota, kehadiran bangunan ini menjadi pengingat bahwa sejarah bukan untuk dilupakan, tapi untuk dipelajari dan dirayakan. Jadi, jika kamu mencari tempat bersejarah dengan nuansa seni yang kuat, The Historich bisa jadi destinasi sempurna untuk dikunjungi.

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)
April 20, 2025