Curug Suhada: Wisata Tersembunyi di Purwakarta yang Bikin Betah

Jabar Tourism
0

Curug Suhada Purwakarta (sumber : google maps/Intan Mulyani)

Kalau ngomongin Purwakarta, biasanya yang kebayang adalah kuliner sate maranggi atau wisata waduk Jatiluhur. Tapi, tahukah kamu kalau di kabupaten ini ada surga tersembunyi yang pesonanya bikin lupa waktu? Namanya Curug Suhada, air terjun cantik yang terletak di Kampung Pasir Kepuh, Desa Sindanglaya, Kecamatan Sukatani.


Buat kamu yang hobi "healing" di alam terbuka, Curug Suhada bisa jadi pilihan sempurna. Udara sejuk, suara gemericik air, dan pemandangan hijau yang menenangkan mata—semuanya lengkap di sini. Dan yang paling bikin senyum? Wisata ini gratis, alias nggak ada tiket masuk!


Perjalanan Menuju Curug yang Beda dari yang Lain

Biasanya, menuju air terjun itu identik dengan mendaki, tapi di Curug Suhada justru sebaliknya. Kamu akan diajak menuruni jalur setapak yang membelah persawahan hijau dan hutan bambu rindang. Rasanya seperti berjalan di lorong alami yang dipenuhi suara burung dan angin sepoi-sepoi.


Trek-nya memang nggak terlalu jauh, tapi cukup bikin napas sedikit ngos-ngosan kalau lagi musim panas. Sekitar 200 meter terakhir, suara air yang jatuh mulai terdengar jelas—dan itu jadi penambah semangat sebelum akhirnya mata dimanjakan oleh pemandangan curug yang menawan.


Pesona Air Terjun Mini yang Menyegarkan

Curug Suhada punya tinggi sekitar 7 meter. Meski tidak menjulang tinggi seperti air terjun lain, aliran airnya yang jernih jatuh membelah bebatuan dan membentuk kolam alami di bawahnya. Airnya dingin dan segar banget—cocok buat nyebur atau sekadar berendam kaki sambil menikmati percikan air.


Sekelilingnya dipenuhi pepohonan rindang dan rumpun bambu yang bikin suasana makin adem. Batu-batu besar di tepi kolam sering jadi spot favorit buat duduk santai atau berfoto. Kalau datang pagi-pagi, sinar matahari yang menembus sela daun menciptakan efek cahaya yang cantik banget untuk diabadikan.


Tetap Alami karena Minim Sentuhan Komersial

Salah satu daya tarik Curug Suhada adalah keasriannya yang masih terjaga. Aksesnya belum banyak diubah menjadi beton atau jalan lebar seperti destinasi wisata populer lainnya. Justru inilah yang bikin suasananya terasa "murni" dan damai.


Biaya masuk? Nol rupiah. Kamu hanya perlu membayar parkir kalau bawa kendaraan pribadi. Cocok banget buat liburan hemat, apalagi kalau dompet lagi tipis di akhir bulan.


Kalau mau dapat suasana paling nyaman, datanglah saat musim kemarau atau cuaca cerah. Airnya tetap mengalir, jalannya lebih aman, dan kamu bisa menikmati piknik tanpa khawatir hujan turun. Saat musim hujan, debit air memang lebih besar, tapi jalurnya jadi licin dan butuh ekstra hati-hati.


Tips Asik Berwisata ke Curug Suhada

Biar liburanmu ke Curug Suhada makin seru dan aman, simak tips ini:

- Pakai sepatu atau sandal gunung yang nyaman untuk trekking.

- Bawa baju ganti, handuk, dan perlengkapan mandi kalau mau berendam.

- Siapkan kamera atau ponsel untuk menangkap momen keren.

- Jangan buang sampah sembarangan, jaga keasrian alamnya.


Curug Suhada itu ibarat harta karun di Purwakarta yang belum banyak orang tahu. Cocok banget buat kamu yang mau kabur sejenak dari hiruk pikuk kota, menghirup udara segar, dan menikmati alam tanpa keluar banyak biaya.


Kalau suatu hari kamu ke Purwakarta, sempatkan mampir ke sini. Siapa tahu, pulangnya kamu nggak cuma bawa foto cantik, tapi juga hati yang lebih tenang dan pikiran yang segar kembali.

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)