 |
| Parang Gombong (sumber :instagram/m.dhendi123) |
Kabupaten yang berada di jantung Jawa Barat ini tak henti-hentinya menelurkan destinasi wisata baru. Salah satu surga tersembunyi yang kini mulai mencuri perhatian wisatawan lokal adalah Parang Gombong, sebuah kawasan alam terbuka yang menyuguhkan panorama danau tenang berpadu dengan padang rumput hijau yang memesona. Berlokasi di Desa Kutamanah, Kecamatan Sukasari, tempat ini menjadi pelarian ideal dari hiruk-pikuk kota.
Meski belum seterkenal Waduk Jatiluhur atau Situ Buleud, Parang Gombong menghadirkan keunikan tersendiri: perpaduan elemen air, tanah, dan langit yang menyatu dalam harmoni lanskap yang menenangkan. Tak heran jika area ini mulai ramai dibicarakan di media sosial, terutama di kalangan pencinta alam dan penggemar fotografi lanskap.
Pesona Alam yang Tak Sekadar Indah
Parang Gombong memiliki danau yang diyakini sebagai bagian dari sembarang waduk Jatiluhur, dengan permukaan air yang tenang membentang luas dan dikelilingi perbukitan hijau yang memanjakan mata. Refleksi langit dan perbukitan di atas danau kerap menciptakan pemandangan yang dramatis—terutama saat fajar menyingsing atau matahari tenggelam.
Namun daya tarik Parang Gombong tak hanya berhenti di danau. Kawasan ini juga dilapisi hamparan padang rumput hijau yang membentang sejauh mata memandang. Area ini menjadi favorit pengunjung untuk sekadar duduk santai, menggelar tikar piknik, hingga berfoto dengan latar belakang alam yang natural namun begitu “instagrammable”.
Udara di kawasan ini juga memiliki daya pikat tersendiri. Saat siang, suasana cenderung hangat dan terang—ideal untuk aktivitas luar ruang. Namun menjelang malam, suhu mulai turun, menciptakan suasana yang sejuk dan nyaman, sangat cocok untuk berkemah.
Surga Bagi Pecinta Camping dan Sunrise
 |
| Parang Gombong (sumber : google maps/Heri Supriyanto) |
Parang Gombong telah lama menjadi titik berkumpul para pencinta camping dari berbagai kota, terutama dari wilayah Purwakarta, Subang, dan Bandung Barat. Area lahan terbuka yang luas memungkinkan pengunjung untuk mendirikan tenda secara bebas. Beberapa komunitas camping bahkan kerap menggelar acara gathering dan kemah akhir pekan di tempat ini.
Satu hal yang tak boleh dilewatkan di Parang Gombong adalah momen matahari terbit dan terbenam. Perpaduan langit berwarna jingga kemerahan yang terpantul di permukaan danau menciptakan lanskap dramatis yang begitu memukau, dan menjadi objek buruan lensa kamera.
Wisata Ramah Kantong, Bebas Tiket Masuk
Keunggulan lain dari Parang Gombong adalah tidak adanya pungutan tiket masuk. Pengunjung bebas menikmati keindahan alam ini secara gratis, hanya dikenakan biaya parkir kendaraan sebesar Rp 10.000 untuk motor dan Rp 20.000 untuk mobil. Ini menjadikan Parang Gombong sebagai salah satu destinasi low-budget high-experience yang layak masuk agenda liburan.
Selain itu, jam operasional Parang Gombong adalah 24 jam penuh. Artinya, pengunjung bisa datang kapan saja—baik pagi untuk mengejar sunrise, siang untuk berpiknik, maupun malam hari untuk berkemah dan menikmati suasana langit malam yang bersih dari polusi cahaya.
Akses dan Fasilitas
 |
| Parang Gombong (sumber : google maps/kurnia setianto) |
Untuk mencapai lokasi, pengunjung bisa menempuh jalur darat dari pusat kota Purwakarta menuju Kecamatan Sukasari. Akses jalan menuju Parang Gombong sudah cukup baik, namun di beberapa titik masih berupa jalan berbatu. Disarankan untuk menggunakan kendaraan pribadi, terutama jenis motor atau mobil yang bisa melaju di medan semi-offroad.
Meskipun fasilitas seperti toilet umum atau warung makan belum terlalu banyak, beberapa warung lokal sudah mulai bermunculan di sekitar lokasi. Beberapa penyedia jasa lokal juga menawarkan penyewaan tenda, matras, dan alat camping dengan harga bervariasi, tergantung ukuran dan durasi pemakaian.
Parang Gombong kini menjadi simbol geliat pariwisata lokal yang tumbuh beriringan dengan semangat masyarakat menjaga alam. Pengelolaan yang sederhana namun tetap ramah lingkungan menjadikan kawasan ini layak dijaga keberlangsungannya. Bila Anda sedang mencari tempat healing yang belum terlalu ramai, Parang Gombong bisa jadi pilihan sempurna untuk menepi sejenak dari rutinitas.