 |
| Peresmian Rute Susi Air Bandung - Yogyakarta (sumber : instagram/halobandung) |
Upaya peningkatan konektivitas pariwisata antara Jawa Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta mendapatkan angin segar dengan dibukanya kembali jalur penerbangan komersial dari Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung. Maskapai Susi Air resmi meluncurkan rute penerbangan langsung Bandung–Yogyakarta, menandai babak baru dalam kemudahan akses wisata antardaerah.
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, secara langsung meresmikan penerbangan perdana ini dalam sebuah seremoni yang berlangsung di Bandara Husein Sastranegara pada Rabu pagi. Turut mendampingi, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Iendra Sofyan, yang menyampaikan bahwa pembukaan rute ini merupakan bagian dari strategi besar pengembangan sektor pariwisata melalui penguatan konektivitas antar destinasi unggulan.
“Langkah ini menjadi bagian dari ekosistem transportasi udara yang kami bangun agar semakin sehat, efisien, dan tentunya mampu menopang pertumbuhan pariwisata dan ekonomi kreatif di kedua wilayah,” ujar Gubernur Dedi dalam sambutannya.
Rute penerbangan Bandung–Yogyakarta ini akan dilayani oleh maskapai Susi Air setiap hari Rabu, menggunakan armada Cessna C208B Grand Caravan. Pesawat berkapasitas kecil ini menjadi solusi ideal untuk menjangkau kota-kota menengah secara cepat dan efisien. Bagi warga Jawa Barat, khususnya Bandung, kehadiran jalur ini menawarkan alternatif perjalanan yang lebih praktis dibandingkan jalur darat yang kerap memakan waktu panjang.
CEO PT ASI Pudjiastuti Aviation, Susi Pudjiastuti, yang juga hadir dalam peresmian, menegaskan bahwa pembukaan rute ini merupakan bentuk komitmen Susi Air dalam mendukung pertumbuhan pariwisata nasional. “Kami melihat potensi besar dari konektivitas antar kota budaya seperti Bandung dan Yogyakarta. Ini bukan hanya soal transportasi, tetapi tentang membuka peluang dan mempererat hubungan antardaerah,” ungkap Susi.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, pun menyampaikan apresiasinya atas inisiatif ini. Menurutnya, kehadiran kembali penerbangan komersial di Bandara Husein bukan hanya memudahkan mobilitas masyarakat, tetapi juga berpeluang menghidupkan kembali ekonomi lokal yang sempat lesu akibat minimnya akses udara pascapandemi.
Peresmian ini dihadiri pula oleh sejumlah pejabat dan tamu undangan dari berbagai sektor, menandakan sinergi lintas lembaga dalam mendorong kemajuan sektor transportasi dan pariwisata di wilayah Jawa Barat.
Dengan peluncuran rute Bandung–Yogyakarta ini, masyarakat dan pelaku pariwisata diharapkan dapat merasakan manfaat langsung dalam hal efisiensi waktu perjalanan, peningkatan kunjungan wisatawan, serta penguatan promosi budaya antar daerah. Ke depan, langkah serupa diharapkan dapat diperluas ke kota-kota lain demi mendorong pertumbuhan pariwisata nasional yang lebih inklusif dan berkelanjutan.